Lagu Tradisional Provinsi Jawa Barat - Lagu daerah merupakan salah satu wujud karya seni yang menjadi bagian dari kebudayaan di suatu daerah. Di dalam lagu daerah terkandung suatu makna, pesan untuk masyarakat, serta suasana atau keadaan masyarakat setempat, dan bahasa yang digunakan adalah bahasa daerah setempat. Keindahan dan kekayaan inilah yang harus dilestarikan, karena lagu dapat mewakili gambaran keindahan serta karakter suatu kebudayaan daerah.
Lagu daerah jawa barat merupakan cerminan budaya sunda yang sangat kental, dari mulai lirik, makna dan instrumentalnya.
Banyak perubahan pada lagu daerah mengikuti perkembangan jaman baik aransemen maupun bait-baitnya namun tetap lagu tersebut tidak kehilangan identitasnya.
Bubuy Bulan
Lagu ini diciptakan oleh Benny Korda dan merupakan salah satu lagu yang populer di kalangan warga Jawa Barat, karena lagu ini sering diajarkan disekoah dasar hinga menengah atas.
Lagu ini menggambarkan tentang seseorang yang sedang rindu pada kekasihnya yang jauh. Kerinduan yang sangat menjadikannya berhalusinasi, setiap bertemu dengan pria terutama pada sorot mata yang mirip dengan kekasihnya.
Lagu daerah asli Sunda yang satu ini cukup dikenal bahkan oleh mereka yang masih di Sekolah Dasar, karena lagu ini menjadi salah satu bahan ajar yang diketahui diketahui oleh murid SD.
Peuyeum Bandung
Lagu Peuyeum Bandung ini menceritakan makanan khas Bandung yaitu peuyeum yang berarti tape.
Lagu ini diciptakan oleh Sambas Mangundikarta, termasuk dalam Lagu Daerah / Lagu Wajib Daerah
Isi liriknya, menceritakan peuyeum Bandung yang sudah terkenal dikalangan masyarakat. Selain lezat juga murah dapat terjangkau oleh semua masyarakat.
Warung Pojok
Diciptakan oleh seniman asal Cirebon kelahiran 9 Januari 1942 yaitu H. Abdul Adjib.
Lagu berirama tarling ini berkisah tentang sebuag warung dengan makanannya yang enak dan sedap serta pelayannya yang sopan, santun dan manis. Membuat para pengunjung senang berada ditempat tersebut.
Akeh wong padha kedanan masakan,
akeh wong padha kelingan pelayan
Ora klalen kesopanan ning sekabeh lelangganan
Yen balik tas jalan-jalan mingguan
mumpung bae tas gajian kaulan
Warung Pojok go ampiran etung-etung ke kenalan
Tobat dhendhenge emi rebuse,
Sega gorenge dhaginge gedhe gedhe
Adhuh kopie, tobat bukete
Adhuh manise persis kaya pelayane
Pura-pura mata mlirik meng dhuwur
padhahal ati ketarik lan ngawur
Nginum kopi mencok nyembur kesebab
nyasar meng cungur
Tobat dhendhenge emi rebuse
Sega gorenge dhaginge gedhe gedhe
Adhuh kopie tobat bukete
Adhuh manise persis kaya pelayane
Neng Geulis
Neng Geulis adalah salah satu lagu daerah yang berbahasa sunda berasal dari Jawa Barat. Neng Geulis artinya gadis cantik. lagu ini menggambarkan seorang lelaki yang ingin berkenalan dengan gadis cantik putri bandung. Ayo dengarkan dan nyanyikan lagu Neng Geulis. Ayo Bersama Kita Lestarikan Budaya Daerah Indonesia.
Kalangkang
Lagu Kalangkang mengisahkan tentang keindahan cinta dan romansa antara sepasang kekasih. Perasaan saling menyayangi, membahagiakan dan mencintai menjadi sebuah hal terindah dalam hidup. Jika cinta belum didapat, maka kejarlah cinta dengan segenap kekuatan yang dimiliki. Dan ketika cinta sudah diraih, maka jangan lepaskan dan jadikan kisah cinta sebagai kenangan yang indah dalam kehidupan.
Mungguhing dina impenan
Geuning sakitu deudeuhna
Kanyaaah nu wening bersih
Satia jadi kakasih...
Mungguhing dina impenan
Geuning sakitu leahna
Pameunteu marahmay manis
Teu isin ...kaambung damis
Rambut panjang nu ngarumbay
Disangkeh panangan nyampay
Lalaunan raray tanggah
Rangkulan karaos pageuh
Luhur pasir tepung geten
Perlambang asih nu mekar
Kabagjaan nu duaan...nu duaan
Hanjakal ...hanjakal teuing
Endah ngan ukur kalangkang...
Harepan...harepan ... diri
Sing nyanding jeung kanyataan
Kembang Tanjung
Tari jaipong adalah tarian tradisional yang berasal dari Bandung Jawa Barat. Menurut catatan sejarah kebudayaan Indonesia tarian ini diciptakan oleh seorang seniman berdarah Sunda yakni Gugum Gumbira. Namun dari sumber lain disebutkan bahwa pencipta gerakan dalam tarian jaipongan adalah H Suanda dan Gugum Gumbira hanyalah salah satu tokoh yang mengenalkan tarian ini kepada masyarakat Bandung.
Aduh...
Kembang-kembang tanjung
Kembang Tanjung
Da di buruan
Aduh...
Kota-kota Bandung
Kota Bandung
Indah nian
Aduh...
Kembang-kembang tanjung
Kembang Tanjung
Nu ditaman
Aduh...
Urang-urang Bandung
Urang Bandung
Sakaheman
Aduh...
Kembang-kembang tanjung
Hiliwirna angin
Anginan
Hayu urang ngadukung
Darajat kawanitaan
Aduh...
Kembang-kembang tanjung
Anu linggar
Maruragan
Hayu urang ngadukung
Ngajungjung kawanitaan
Euleuh kembang tanjung
Kembang tanjung
Nu ditaman
Urang ngajungjung
Ngadukung kabudayaan
Kembang tanjung kaanginan
Marurag dipakarangan
Ulah nungtun kaawonan
Bilih janten pacengkadan
Kembang tanjung diburuan
Dipulungan dipilihan
Lamun heureuy kalangkungan
Tungtungna papaseaan
Kembang tanjung
Ditiiran diruntuykeun
Dibolaan
Lamun hirup sauyunan
Tangtu manggih katingtriman
Euleuh kembang tanjung
Maruragan dipakarangan
Euleuh kembang tanjung
Marurag diburuan.
0 Komentar